Jumat, 06 November 2015

MAKALAH POWER ILMU KEPELATIHAN DASAR (PENJAS)



BAB I
PENDAHULUAN


A.    Latar Belakang
Daya ledak otot merupakan kemampuan otot atau sekelompok otot dalam melakukan kerja secara eksplosiv yaitu secara cepat dan kuat. Kemampuan daya ledak otot (power) sangat diperlukan bagi atlit olahraga yang membutuhkan gerakan secara cepat dan kuat, misalnya pada saat atlit bola voli melakukan smass, atlit lari jarak pendek melakukan start dan lari sprint, dan sebagainya.

B.     Rumusan Makalah
Adapun rumusan makalah yang sesuai dengan latar belakang di atas adalah sebagai berikut:
1.      Apa pengertian dari daya ledak otot (power) ?
2.      Apa kegunaan atau manfaat daya ledak otot (power)  ?
3.      Faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi daya ledak otot (power)  ?
4.      Apa saja bentuk-bentuk latihan daya ledak otot (power)  ?

C.    Tujuan Makalah
Penyusunan makalah ini terkaji dari beberapa sumber yang mempunyai tujuan untuk :
1.   Menjelaskan pengertian dari daya ledak otot (power)  ?
2.  Memaparkan kegunaan atau manfaat daya ledak otot (power)?
3.  Menjelaskan faktor – faktor yang mempengaruhi daya ledak otot (power)?
4.  Menjelaskan bentuk-bentuk latihan daya ledak otot (power)  ?


BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian daya ledak otot (power)
Daya ledak adalah kekuatan sebuah otot untuk mengatasi tahanan beban
dengan kecepatan tinggi dalam gerakan yang utuh (Suharno HP, 1998:36).
Daya ledak yaitu kemampuan seseorang untuk mempergunakan kekuatan
maksimum yang dikerahkan dalam waktu yang sesingkat-singkatnya (Sajoto,
1995: 17). Untuk mendapatkan tolakan yang kuat dan kecepatan yang tinggi
seorang atlet harus memiliki daya ledak yang besar.
Daya ledak adalah suatu kemampuan seorang atlet untuk mengatasi suatu hambatan dengan kecepatan kontraksi yang tinggi. Daya ledak ini diperlukan di beberapa gerakan asiklis, misalnya pada atlet seperti melempar, tendangan tinggi atau tendangan jauh (Harre,1982:16). Lebih lanjut dikatakan bahwa daya ledak adalah kemampuan olahragawan untuk mengatasi tahanan dengan suatu kecepatan kontraksi tinggi (Harre, 1982:102).
Daya ledak merupakan suatu unsur diantara unsur-unsur komponen kondisi fisik yaitu kemampuan biomotorik manusia, yang dapat ditingkatkan sampai batas-batas tertentu dengan melakukan latihan-latihan tertentu yang sesuai, power (daya ledak) ada 2 bagian :
a.       Kekuatan daya ledak
Kekuatan ini digunakan untuk mengatasi resistensi yang lebih rendah, tetapi dengan percepatan daya ledak maksimum. Power sering digunakan untuk melakukan satu gerakan atau satu ulangan (lompat jauh, lempar cakram).
b.      Kekuatan gerak cepat
Gerakan ini dilakukan terhadap resistensi dengan percepatan dibawah maksimum, jenis ini digunakan untuk melakukan gerakan berulang-ulang misalnya lari, mengayuh.


B.     Kegunaan atau Manfaat dari daya ledak otot (power)
PP.PBVSI (1995:59) menjelaskan kegunaan power:
a)      Mencapai prestasi maksimal.
b)      Dapat mengembangkan taktik bertanding dengan tempo cepat dan gerakan mendadak.
c)      Mencegah memantapkan mental bertanding atlet.
d)     Simpanan tenaga anaerobic cukup besr.

C.      Faktor-faktor yang Mempengaruhi daya ledak otot (power)
PP.PBVSI (1995:59) menjelaskan faktor-faktor penentu bik tidaknya power adalah:
a)      Banyak sedikitnya macam fibril otot putih ( phasic) dari atlet .
b)      Kekuatan dan kecepatan otot atlet.
c)      Waktu rangsang maksimal 34 detik, misalnya waktu rangsang hanya 15 detik, power akan lebih baik dibandingkan dengan waktu rangsang selama 35 detik.
d)     Koordinasi gerakan yang harmonis Antara kekuatan dan kecepatan.
e)      Tergantung banyak sedikitnya zat kimia dalam otot ( ATP ).
f)       Penguasaan teknik gerak yang beanar.
Upaya dalam meningkatkan unsur daya ledak dapat dilakukan dengan cara:
a.       ameningkatkan kekuatan tanpa mengabaikan kecepatan atau menitik beratkan pada kekuatan
b.      meningkatkan kecepatan tanpa mengabaikan kekuatan atau menitik beratkan pada kecepatan
c.       meningkatkan kedua-duanya sekaligus, kekuatan dan kecepatan dilatih secara simultan


D.    Bentuk-Bentuk Latihan Daya ledak Otot
a)      Latihan Beban ( Weight Training )
Pada perinsipnya latihan bebean untuk power sama dengan kekuatan yang membedakannya adalah repetisinya adalah 12 – 15 RM.
b)      Pliometrik
Cara yang apling baik untuk mengembangkan power maksimal pada suatau kelompok otot tertentu adalah dengan meregangkan ( memanjangkan ) terlebihdahulu otot-otot  tersebut (Kontraksi eksentrik )  sebelum mengkontraksi ( memendekan ) otot-otot itu secara eksplosif ( kontraksi konsentrik ). Gerak yang eksplosif ( Pada waktu lompat, jingkat, sit-up, pukul, tending, dsb ) harus di lakukan sesegera dan semulus mungkin setelah gerakan kea rah yang berlawanan ( jongkok, berbaring, ayun lengan ke nelakang, dsb ) ( Harsono, 2001:41 ).Adapun cirri-ciri latihan Power adalah: 1) melawan beban relatif ringan, berat beban sendiri, dapat pula tambahan beban luar yang ringan, 2) gerakan relatif aktif, dinamis, dan cepat, 3) gerakan-gerakan merupakan satu gerak yang singkat, serasi dan utuh, 4) bentuk gerak bisa cyclic atau acyclic, dan 5)
intensitas kerja submaksimal atau maksimal. Power otot tungkai merupakan faktor terpenting untuk mencapai kemampuan sudut tolakan terhadap nilai power.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar